Kita tahu bahwa turbin memiliki kriteria masing-masing diantaranya kecepatan maksimum, tekanan uap yang masuk, temperatur maksimum dari uap yang masuk ke turbine dan lain-lain. kali ini akan saya bahas tentang proteksi yang biasanya dipasang pada turbin untuk masalah kecepatan.
Proteksi kecepatan turbin ini dibedakan berbagai macam tergantung dari besarnya kecepatan dari turbin.
Proteksi kecepatan turbin ini dibedakan berbagai macam tergantung dari besarnya kecepatan dari turbin.
- OPC atau over speed protection control adalah proteksi yang digunakan jika kecepatan turbin melebihi dari kecepatan normal. biasanya sebesar 103% dari kecepatan normal, proteksi ini akan act dan akan menutup katup masuk (governor valve) dalam rentang waktu yang cepat. governor valve akan terbuka seiiring kecepatan turbin menurun.
- EPC atau electric protection control adalah proteksi terhadap kecepatan turbin jika kecepatan turbin melebihi kecepatan normal sebesal 110%. Proteksi ini akan mentrip kan DEH sehingga semua katup masuk yakni governor valve dan throttle valve akan tertutup secara otomatis dengan tujuan menurunkan kecepatan turbin.
- Mechanical Overspeed protection atau juga dikenal dengan nama FLY BALL. proteksi ini akan aktif jika kecepatan turbin mencapai 113% dan akan menghentikan rotasi turbin secara mendadak. Proteksi ini adalah proteksi yang paling terakhir yang digunakan jika kecepatan turbin sangat besar.